(021)-559-0447 secretariat@apg.or.id

Pasca terjadinya insiden jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10) lalu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta maskapai penerbangan Garuda Indonesia menginspeksi pesawat Boeing 737 Max yang dimilikinya.

“Kemarin kami sudah melayangkan surat kepada Lion Air dan kepada Garuda untuk melakukan inspeksi terhadap pesawat 737 Max, berkaitan dengan beberapa klarifikasi,” kata Budi Karya, di Dermaga JICT 2 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (30/10/2018).

Menhub menuturkan, salah satu hal yang akan diklarifikasi adalah penyebab pilot Lion Air JT 610 sempat meminta kembali ke landasan beberapa saat setelah lepas landas.

Segala laporan kerusakan yang tercatat dalam logbook pesawat tersebut juga menjadi salah satu hal yang diperiksa dalam proses klarifikasi.
“Klarifikasi ini akan kami simpulkan dan akan kami sampaikan kepada KNKT dan ini akan menjadi dasar bagi KNKT untuk menetapkan apa penyebab dari kejadian tersebut,” ujar Budi Karya.

Adapun pesawat Boeing 737 Max yang akan diinspeksi terdiri dari delapan pesawat milik Lion Air dan satu pesawat milik Garuda. Pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkalpinang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Senin pagi.